WONOGIRI_Wakil Bupati Wonogiri Edy Santosa menjadi inspektur upacara pembukaan kegiatan TNI Manunggal Masyarakat  Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2017 di dusun Turus Desa Balepanjang Kecamatan Baturetno, Rabu (5/4). TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2017  ini juga  merupakan TMMD yang ke  98 di Provinsi Jawa Tengah.

Kegiatan tersebut dihadiri Jajaran Forkopimda Kabupaten Wonogiri, Forkopimcam Baturetno, Ibu-ibu Persit dan Bhayangkari, OPD Terkait serta peserta upacara dari Kodim 0728, Polres Wonogiri, Ormas, Perangkat Desa serta para pelajar.

Dalam amanatnya Wabup Edy Santosa membacakan sambutan dari Gubernur  Jawa Tengah. Disampaikan bahwa TMMD merupakan wujud spirit kegotong-royongan dan kebersamaan untuk melakukan aksi nyata mengatasi masalah-masalah kebangsaan.

Kemiskinan, pengangguran, kedaulatan pangan dan energi, kebutuhan dasar masyarakat, narkoba menjadi tantangan dewasa ini. TMMD juga menjadi  sarana  memperkuat patriotisme dan nasionalisme.

“Semua mesti keroyokan, bersinergi serta bekerjasama bersama rakyat untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut,” ujarnya

Kekuatan Memajukan Desa Melalui Sinergisitas Bersama

Melalui Sinergisitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat,  Pemerintah Pusat dan Daerah serta kerjasama lintas sektoral diharapkan menjadi suatu kekuatan  untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi yang dimiliki.

“Program ini mari kita sengkuyung. Kita ingin seluruh desa di Jawa Tengah makin maju dan mandiri. Kita ingin kehidupan rakyat Jawa Tengah makin sejahtera.” tambahnya

Pada acara tersebut juga dilaksanakan penanaman pohon secara simbolis oleh Wabup Edy Santosa dan jajaran Forkompinda Kabupaten Wonogiri.

Wabup juga meninjau lokasi TMMD dan melakukan penyebaran benih ikan sebanyak 3000 bibit di embung mini Desa Balepanjang, serta meninjau layanan kesehatan bagi masyarakat dan pameran produk binaan PKK Desa.

Melalui tema “Dengan semangat kemanunggalan TNI Rakyat kita percepat pembangunan di daerah, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka menjaga keutuhan wilayah NKRI” ini, Personel Kodim 0728 Wonogiri berkerjasama dengan Polres Wonigiri, OPD terkait, Ormas, Perangkat Desa dan masyarakat selama kurang lebih 1 bulan dari 29 Maret – 3 Mei 2017 akan melakukan pembangunan fisik dan non fisik.

Kegiatan tersebut menggunakan biaya APBD Provinsi dan Kabupaten senilai 205 juta dan biaya swadaya masyarakat sebesar 20 juta.