Search for:

PETANI DI WONOGIRI TERIMA ALAT BANTU PERTANIAN (ALSINTAN)

WONOGIRI_Petani di Wonogiri terima bantuan alat mesin pertanian (alsintan) senilai Rp 12.912.005.000. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Wonogiri Joko Sutopo di pendopo rumah dinas Bupati, Rabu (24/5) saat saresehan bersama kelompok tani penerima manfaat. Bantuan berupa 15 unit handtractor rotary, 50 unit cultivator, 250 unit handsprayer elektrik, 8 unit perajang tembakau, 5 unit kendaraan roda tiga dan 3 unit combine harvester.
“Bantuan ini meringankan biaya operasional petani. Peralatan-peralatan itu boleh disewakan dengan jasa di bawah harga persewaan swasta. Dengan cara itu, kelompok tani bisa memperoleh dana untuk merawat, mengoperasikan dan membiayai bahan bakarnya. Namun, bantuan dari pemerintah tidak boleh dijual atau dipindahtangankan. Jika dijual, maka pelaku dapat diproses sesuai hukum dan regulasi yang ada,” ungkap Bupati.

Dalam saresehan tersebut terungkap uneg-uneg dari petani yakni masalah klasik petani kesulitan mendapatkan pupuk. Karena langka maka harga di pasaran melebihi harga eceran tertinggi (HET) pemerintah. Pemkab pun didesak untuk menyelesaikan masalah ini.
Diakui Bupati, menjelang musim tanam (MT) ketiga memang sering terjadi kelangkaan pupuk urea bersubsidi. Kewenangan kami di Pemkab, ujar dia, hanya sebatas mengajukan penambahan kuota atau jatah pupuk ke tingkat provinsi maupun pusat. Soal pupuk merupakan kebijakan dari pusat dan provinsi.

“Sebetulnya bukan kelangkaan tapi karena realisasi jauh dari permintaan melalui RDKK yang kami ajukan,” terangnya.

Menurut Bupati yang akrab disapa Jekek, di Wonogiri ada 166 ribu petani yang mendapat alokasi pupuk setelah memiliki kartu tani. Padahal, di lapangan banyak petani yang belum memiliki kartu tani namun juga butuh pupuk yang tidak sedikit jumlahnya.
“Misalnya kalangan petani kita di daerah pasang surut Waduk Gajah Mungkur Wonogiri atau buruh tani yang jumlahnya sekitar 4 ribu orang tidak tercover kartu tani.”pungkasnya.

Leave A Comment

All fields marked with an asterisk (*) are required