WONOGIRI_Sebanyak 2040 orang Penerima Iuran Bantuan Jaminan Kesahatan Nasional (PIBJKN) di Kabupaten Wonogiri menerima Kartu Indonesia Sehat. Penyerahan kartu tersebut dilakukan langsung oleh Bupati Wonogiri Joko Sutopo kepada perwakilan warga di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Kamis (31/8.)

Berdasar keterangan Drs. Suwartono, M.Pd Kepala Dinas Sosial Kabupaten Wonogiri, sampai semester pertama tahun 2017 ini jumlah keseluruhan penerima KIS di Kabupaten Wonogiri sebanyak 362015 orang. Dari jumlah tersebut 382544 orang, dana KIS bersumber dari APBD, 4485 orang dari APB Provinsi sementara 28986 orang dana KIS bersumber APBD Kabupaten.

Lebih lanjut Suwartono menyebutkan kuota PBIJKN di Kabupaten Wonogiri tahun depan juga akan mengalami kenaikan. Dari jumlah semula 35% naik menjadi 39% jumlah penduduk. Sehingga jika asumsi penduduk Wonogiri 1,07 juta, maka tahun 2018 mengalami kenaikan 55285 jiwa atau total sebanyak 417300 penduduk akan menerima KIS.

Sementara itu terkait dengan penyerahan KIS Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyatakan komitmennya untuk mewujudkan kemerdekaan masyarakat dalam memperoleh akses kesehatan.

“Wonogiri belum merdeka, tujuan KIS memerdekakan masyarakat dalam hal kesehatan dan menumbuhkan kesadaran bahwa mereka punya hak yang sama , sehingga tidak terjadi ketimpangan si miskin dan kaya.”katanya

Bupati menegaskan agar semua rumah sakit tidak melakukan diskriminasi terhadap pasien pengguna KIS serta memberikan pelayan yang baik. Selain itu para penerima KIS diharapkan turut memiliki kepedulian sosial terhadap lingkungan sekitar. Sehingga jika ada warga yang sakit atau butuh pertolongan segera bisa mendapatkan penanganan dari pemerintah.

Lebih lanjut dikatakan untuk warga tidak mampu yang belum menerima KIS mulai Januari 2018 mereka juga akan mendapatkan hak yang sama dengan menggunakan fasilitas pelayanan pengobatan gratis di RSUD Soedrian Mangun Soemarso. (humas)